Shalat Istikharah: Niat, Bacaan Doa, dan Tata Cara Mohon Petunjuk Jodoh dan Keputusan Sulit Lainnya

#Tags

Pernahkah dihadapkan pada dua pilihan namun bingung memilih opsi mana yang terbaik? Atau bimbang atau ragu terhadap sesuatu? Cobalah salat Istikharah. Salat Istikharah dilaksanakan untuk meminta petunjuk berupa keputusan dari Allah atau memohon dipilihkan salah satu di antara dua perkara pilihan atau bisa lebih.

Shalat istikharah adalah shalat sunnah yang dilakukan ketika seseorang hendak memutuskan suatu hal dalam kehidupannya. Shalat ini memiliki tujuan untuk memohon petunjuk Allah SWT agar kita mendapatkan keputusan terbaik dalam menjalani kehidupan kita. Shalat istikharah dilakukan dengan niat dan bacaan doa tertentu, serta memiliki tata cara yang harus diikuti.

Jumlah rakaat salat istikharah dilaksanakan sebanyak dua rakaat sampai dua belas rakaat. Karena hukum salat istikharah adalah sunnah maka, jumlah rakaatnya juga disesuaikan dengan kemampuan masing-masing orang.

Niat Shalat Istikharah

Niat shalat istikharah dilakukan dengan membaca doa niat terlebih dahulu. Niat shalat istikharah harus dibuat dengan sungguh-sungguh dan tulus ikhlas karena tujuan shalat ini adalah memohon petunjuk dari Allah SWT. Berikut adalah bacaan niat shalat istikharah:

أُصَلِّي سُنَّةَ الْإِسْتِخَارَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli sunnatal-istikharati rak'ataini lillahi ta'ala.

Artinya: “Aku niat shalat sunnah istikharah dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

Bacaan Doa Shalat Istikharah

Setelah membaca niat shalat istikharah, dilanjutkan dengan bacaan doa istikharah. Doa istikharah dapat dibaca setelah salam pada shalat sunnah dua rakaat


اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلَا أَقْدِرُ وَتَعْلَمُ وَلَا أَعْلَمُ وَأَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوْبِ، اَللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الْأَمْرَ خَيْرٌ لِّيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاقْدُرْهُ لِيْ وَيَسِّرْهُ لِيْ ثُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْهِ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الْأَمْرَ شَ


“Allahumma inni astakhiruka bi ‘ilmika, wa astaqdiruka bi qudratika, wa as-aluka min fadhlika, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa ta’lamu wa laa a’lamu, wa anta ‘allaamul ghuyub. Allahumma fa-in kunta ta’lamu hadzal amro (menyebutkan persoalannya) khoiron lii fii ‘aajili amrii wa aajilih (aw fii diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii) faqdur lii, wa yassirhu lii, tsumma baarik lii fiihi. Allahumma in kunta ta’lamu annahu syarrun lii fii diini wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii (fii ‘aajili amri wa aajilih) fash-rifnii ‘anhu, waqdur liil khoiro haitsu kaana tsumma rodh-dhinii bih”

Artinya:

" Ya Allah, sesungguhnya, aku memohon kebaikan kepada-Mu dengan ilmu-Mu, aku memohon kemampuan kepada-Mu dengan kekuasaan-Mu dan aku memohon kepada-Mu dari anugerah-Mu yang Agung. Sesungguhnya, Engkau Maha Kuasa sedang aku tidak kuasa, Engkau Maha Tahu sedang aku tidak mengetahui, Engkaulah Dzat yang Maha Mengetahui perkara yang gaib. Ya Allah, apabila Engkau mengetahui bahwa urusan ini (menyebutkan persoalannya) adalah baik bagiku dalam agamaku, kehidupanku, dan akhir urusanku, maka tentukanlah untukku, mudahkanlah jalannya dan berkahilah aku di dalamnya. Dan apabila Engkau mengetahui bahwa urusan ini adalah buruk bagiku dalam agamaku, kehidupanku dan akhir urusanku, maka jauhkanlah ia dariku dan jauhkanlah diriku darinya, tentukanlah untukku apapun yang terbaik, kemudian jadikanlah aku ridha dengannya."

Ketika sampai di bagian untuk menyebutkan apa yang dimaksud dalam doa, waktunya menceritakan kebimbangan yang dihadapi. Selesai berdoa, dianjurkan untuk memohon hal-hal baik yang dapat mendekatkan diri pada pilihan terbaik dari kebimbangan yang dimiliki. Selanjutnya, apa yang mendatang ke hati dengan matang dan mantap, itulah yang kita laksanakan. 

Tata cara Shalat Istikharah 

Menurut Syaikh Wahbah disunnahkan membaca surat Al Kafirun setelah membaca surat Al Fatihah pada rakaat pertama. Lalu, disarankan juga membaca surat Al Ikhlas setelah membaca surat Al Fatihah pada rakaat kedua.
Berikut tata cara sholat istikharah:

  1. Niat
  2. Takbiratul ihram, diikuti dengan doa iftitah
  3. Membaca surat Al Fatihah
  4. Membaca surat dari Alquran, diutamakan Surat Al Kafirun
  5. Ruku’ dengan tuma’ninah
  6. I’tidal dengan tuma’ninah
  7. Sujud dengan tuma’ninah
  8. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
  9. Sujud kedua dengan tuma’ninah
  10. Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
  11. Membaca surat Al Fatihah
  12. Membaca surat dari Alquran, diutamakan Surat Al Ikhlas
  13. Ruku’ dengan tuma’ninah
  14. I’tidal dengan tuma’ninah
  15. Sujud dengan tuma’ninah
  16. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
  17. Sujud kedua dengan tuma’ninah
  18. Tahiyat akhir dengan tuma’ninah
  19. Salam


Setelah selesai membaca doa, kita duduk sebentar untuk merenung dan merenungi maksud dan tujuan shalat istikharah ini. Kemudian, kita segera tidur tanpa melakukan sesuatu apapun.
 

Waktu Melakukan Shalat Istikharah

Salat Istikharah dapat dilakukan kapan saja, asal tidak pada waktu yang dilarang untuk melaksanakan salat sunah seperti habis Subuh sampai waktu Dhuha, dan habis Ashar sampai datang waktu Maghrib.

Namun lebih disarankan untuk dilakukan pada waktu malam menjelang tidur. Dalam hal ini, seseorang diharapkan tidur langsung setelah selesai melakukan shalat istikharah.

Jika pada saat tidur, kita merasa mendapatkan tanda atau mimpi yang menunjukkan jawaban dari Allah SWT mengenai pertanyaan atau keputusan yang ingin diambil, maka kita segera melaksanakan keputusan tersebut. Namun, jika tidak mendapat tanda apapun, maka kita bisa memutuskan sendiri, apakah memilih hal yang dikehendaki atau tidak.

BACA JUGA:

Penutup

Perlu diingat bahwa shalat istikharah bukanlah suatu jaminan pasti bahwa keputusan yang diambil akan selalu benar dan tepat. Namun, dengan melakukan shalat istikharah, kita akan lebih merasa tenang dan yakin bahwa keputusan yang diambil sudah melalui pertimbangan dan doa kepada Allah SWT.

Demikianlah tata cara melakukan shalat istikharah secara singkat dan padat. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin melakukan shalat istikharah. Selalu berusaha untuk selalu dekat dengan Allah SWT dan memohon petunjuk-Nya dalam segala hal yang kita hadapi dalam hidup. Terima kasih telah membaca artikel ini.