PSBB Area Bogor Diperpanjang Dua Minggu Sampai 16 Juli 2020

#Tags

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya memutuskan  bawah PSBB transisi untuk daerah Bogor, Depok serta Bekasi (Bodebek) diundur sampai tanggal 16 Juli 2020.

Gubernur Jabar yang akrab dipanggil Kang Emil menjelaskan, perpanjangan itu berdasar hasil analisis epidemologi Covid-19 di Bodebek. Terutama hasil angka reproduksi Covid-19 di daerah Depok masih lumayan tinggi.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil
Sumber : Humas Provinsi Jawa Barat

Semntara untuk daerah Bogor serta Bekasi angka reproduksi Covid-19 telah di bawah satu.

"Simpulannya PSBB Transisi daerah Bogor Depok dan Bekasi diperpanjang 14 hari, dari catatan ahli epidemi kita, ketiga area tersebut masih zone kuning," kata Kang Emil.

Awalnya, PSBB area Bogor Depok Bekasi telah diperpanjang sampai 2 Juli 2020. Tetapi dengan ketetapan ini, karena itu PSBB Bodebek akan diperpanjang dari 3 Juli-16 Juli 2020.

Ditambah lagi Pemprov DKI Jakarta sudah secara resmi perpanjang PSBB dari 3 Juli sampai 16 Juli.

"Hingga kita belum bisa lakukan rileksasi mengingat epidemologi dengan Jakarta masih dinamis, fluktuatif serta belum dapat terperdiksi teratasi. Tidak sama dengan daerah non-Bodebek yang sudah teratasi," katanya.

Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan (Sachril Agustin Berutu/detikcom)


Sementara Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan,  pada PSBB langkah ke-6 ini bisa banyak kelonggaran dari sisi ketentuan, seperti pembukaan beberapa tempat wisata atau usaha serta ponpes. Tetapi, untuk sekolah resmi, masih ada dilaksanakan memakai skema daring (online).

Untuk pesantren, dibuka dengan sesuaikan zona di lokasi desa. Kan di Kabupaten Bogor ada juga zone hijaunya. Jika pondok pesantren yang ada di zone merah, tidak dibuka dahulu," kata Iwan.

Dia mengatakan jika Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor selekasnya membuat ketentuan PSBB step enam. "Perpanjangannya mulai 3 Juli jam 00.00 WIB telah berlaku. Karena itu sedang diatur, mana obyek wisata atau usaha yang bisa membuka atau mungkin tidak," katanya.